Followers

Selasa, 12 Maret 2013

Sakit Menangis dan Tersenyum



        Setiap orang pasti pernah merasakan, berada dalam kondisi sakit atau terpuruk. Entah itu sakit ringan, berat, atau sampai parah sekalipun. Ya termasuk gue dong tentunya. Pengalaman sakit level rakyat gue sih umumnya kayak batuk, pilek, masuk angin gitu. Dan yang agak parahan gue pernah infeksi lambung, tipus, dan pembengkakan kelenjar di leher.hemmhh…ngga mau-mau lagi deh (lagian siapa juga yang mau sakit).

      Disaat seseorang merasakan sakit, setiap orang akan memiliki perilaku yang berbeda-beda setiap individunya. Dan fue golongkan dalam golongan-golongan berikut ini:

1.Kalemisitos
Golongan orang ini, adalah golongan orang yang lebih seneng  berdiam diri di kamar disaat sakit. Golongan ini cenderung ngga mau ngomong, pengennya mojok di kamar, selimutan, ngelamun, mata kedip-kedip liat langit-langit kamar, pokonya jadi orang super kalem sedunia. Dan seringnya sih doi so’ so’ an ngga mau makan apalagi minum obat. Nah, biasanya golongan kayak gini tuh dapet rasa iba yang lebih gede dari orang-orang yang liatnya. Coz kesannya menderita dan menyedihkan banget.

2. Tegaringitos
Golongan orang ini disaat sakit masih bisa beraktifitas walaupun tidak sekuat biasa. Golongan ini mampu bersikap dan beraktifitas tanpa begitu mengeluhkan rasa sakit yang lagi di derita. Ya tapi tetep aja doi masih menampakan kondisi dirinya kalau dia itu lagi sakit. Dan biasanya golongan Tegaringitos ini terlihat dengan muka pucet, jalan lemes, senengnya nonton TV, ngemil makanan yang enak-enak, online, dengerin musik, dan laen-laen lah.

3. Caperingitos
Nah yang ini nih, yang gue ngga suka, golongan Caperingitos. Sering banget nih gue nemuin golongan ini disaat gue lagi ngospek. Kalau kata anak kampus sih golongan kayak gini suka di sebut ‘menwa’ (mental waria) . mereka yang masuk golongan Caperingitos cenderung suka melebih-lebihkan keadaan dan kondisi yang ada. Bilang sakit kepala, padahal cuman sariawan. Bilang sakit perut karna perih lambung, padahal mules pengen buang aer. Bilang sesak nafas karena asma, padahal cuman pengen dapet nafas buatan kaka kelas (#eh keceplosan). Sebagian golongan ini didominasi oleh golongan kaum hawa. Dan hampir semuanya cenderung mereka-mereka yang terbiasa hidup manja dan ngga mau capek.

4. Ngamukisitos
Ehm, ini golongan yang agak rese juga, golongn Ngamukisitos. Kebanyakan golongan ini malah agak dijauhin saat sakit sama keluarga atau temen-temen. Gimana ngga, udah lagi sakit, eh doi kerjaannya malah ngamuk-ngamuk dan bentak-bentak ngga jelas. Kebiasaan golongan ini sih suka nyuruh-nyuruh orang saat doi sakit, suka nyalah-nyalahin, mata terbelalak, mencaci maki, lempar gelas lempar piring, ngga suka makanannya langsung ditumpahin, ngga suka minumannya langsung di muntahin. Arrgghh..rese banget orang kayak gini. Bukannya jadi kasian, eh yang ada malah kesel aja yang ngerawatnya.

5. Pasrahisitis.
Dan sampailah di golongan terakhir, yakni golongan pasrahisitis. Golongan ini adalah golongan terbaik yang gue tau. Dengan kesabaran dan keikhlasannya, orang-orang dari golongan ini ngga banyak mengeluhkan rasa sakit yang lagi dideritanya. Doi cenderung lebih sering, menjalani pengobatan semampunya, banyak berdoa dan mendekatkan diri dengan Yang Maha Kuasa, banyak membuat orang-orang disekelilingnya untuk tidak menghawatirkan keadaannya, mau berusaha sendiri untuk memenuhi kebutuhannya karna merasa tidak mau merepotkan orang lain, dan juga doi pasrah dengan keadaan yang ada. Karna orang pada golongan ini percaya, sakit adalah peluruh dosa, dan Tuhan akan menyembuhkan penyakitnya jika Tuhan memang mengkhendakinya.

          Nah dari kelima golongan tersebut, gue yakin gue masuk disalah satunya. Dan kalian semua tentunya masuk disalah satu golongan diatas. Tapi pernah kepikiran ngga sih, betapa Alloh begitu Luar biasa dengan memberikan kita rasa sakit? Apa kalian pernah berfikir kalau rasa sakit itu tanda Alloh ngga sayang sama kalian? Apa kalian pernah berfikir kalau mereka yang sehat adalah mereka-mereka yang jauh dari dosa?

         Alloh telah menciptakan segala sesuatunya berpasang-pasangan. Air dan api. Siang dan malam. Begitu juga sakit dan sehat. Segala sesuatu di muka bumi ini diciptakan dan diturunkan bersama manfaat dan hikmahnya. Dan sakit itu diciptakan agar kita bisa bersyukur dengan keadaan sehat yang kita miliki. Seperti dalam lirik lagu muhasabah cinta.. “Tuhan…baru ku sadar.. indah nikmat sehat itu. Tak pandai aku bersyukur, kini ku harapkan cinta-Mu”. Dan memang kita seringkali lupa untuk bersyukur akan hal itu. Dan saat sakit, barulah kita memelas, memohon kepada Alloh meminta kesehatan. Padahal disaat kita sehat, kita seringkali lupa untuk bersyukur akan segala nikmat yang Alloh berikan kepada kita. Apa jadinya jika disaat sehat kita melalaikan segala kewajiban kita kepada Alloh. Padahal misalnya esok harinya Alloh menakdirkan kita sakit yang luar biasa buruknya, dan beberapa hari kemudian kita dituliskan untuk meninggal dunia. Menyesalkan?? Apa kita bisa mengulur waktu dan minta perpanjangan  waktu untuk hidup dan beribadah membayar dosa2 kita saat sehat??

         Terinspirasi dari rasa syukur yang luar biasa atas nikmat yang Alloh berikan sepanjang perjalanan hidup gue sampe sekarang, akhirnya gue dan calon suami pun berinisiatif untuk bernyanyi bersama dengan lagu religi yang bisa menginspirasi dan menyentuh hati kita semua, yakni MUHASABAH CINTA

(klik link ini-->)    Robby feat Mehong - Muhasabah Cinta

Ya walaupun suara gue ngga merdu-merdu amat, tapi insyaAlloh dengan menelaah liriknya kita semua bisa berfikir lebih dalam untuk selalu bersyukur atas segala sesuatu yang Alloh berikan. InsyaAlloh amin.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

nyang lain niihh..